hai malaikat
kau datang dengan tiba-tiba tanpa harus diundang
kedua sayapmu suci tanpa bekas noda
menjerembab menghiasi kedua pundak
tapi bukan aku malaikat itu
aku hanyalah sesosok bayangan hitam yang lugu
tanpa sayap dan kedua tanduk di kepala
aku merah, bukan putih
aku tidak suci dan bersih
pikiranku haus akan rasa salah
ekorku panjang seperti anak panah
di nadiku tak ada darah
yang ada hanya putih nanah
oh, aku salah sangka
engkau iblis sahabat baikku
kemana saja engkau pergi
sampai bosan diriku menanti
aku di belakangmu kawan!
menggodamu dengan sejuta cumbu
membisikkan kata indah merayu
dan berharap engkau menjadi pengikutku
No comments:
Post a Comment